Npm : 14210353
kelas : 3EA16
PENGERTIAN RESENSI
Resensi jika dari bahasa Latin REVIDERE (kata kerja) atau RECENSIE. artinya "melihat kembali,,menimbang,atau menilai" Tindakan meresensi mengandung "memberikan penilaian mengungkapkan kembali isi pertunjukan membahas dan mengkritiknya"
Langkah-Langkah Bagaimana Cara Meresensi Buku yaitu :
1. Jenis buku
jenis/bentuk buku itu apakah roman,novel,biografi, atau yang lain. selain itu seorang resentator menyebutkan juga buku termasuk buku fiksi atau ninfiksi.
2. keaslian ide
buku itu apakah benar-benar merupakan karya asli dari penggemarnya atau merupakan jiplakan dari buku yang pernah terbit.
3. Bentuk
bagaimana mengenai bentuk atau format dari buku itu. apakah bentuknya kertas,ilustrasi,cover,jenis huruf yang dipakai dan sebagainya.
4. Isi dan bahasa
Dilihat dari segi isi resentator perlu memperhatikan unsur-unsur intrinsiknya yaitu tentang tema,alur,perwatakan,sudut pandang dan sebagainya.
Bahasa dalam buku itu dapat ditinjau dari segi struktur kalimat, gaya bahasa/style, ungkapan dan lain-lain. Apakah bahasa yang digunakan memakai bahasa sehari-hari yang segar tidak menjemukan mudah dimengertioleh pembaca, dan sebagainya. Mudah dipahami atau sukar diterima pembaca. Pengujian materi mendapat perhatian juga dari resentator.
5. Simpulan
Akhirnya seorang penulis resensi harus dapat menyimpulkan apakah buku itu baik dan perlu dibaca atau tidak.
CONTOH RESENSI NOVEL
LASKAR PELANGI
A. Identitas Buku
Judul Buku
: Laskar Pelangi
Penulis
: Andrea Hirata
Negara
: Indonesiaa
Bahasa
: Indonesia
Genre
:
Roman
Penerbit
: Yogyakarta: Bentang
Pustaka
Tanggal terbit : 2005
Halaman
: xxxiv, 529 halaman
Laskar Pelangi adalah novel pertama
karya Andrea Hirata yang diterbitkan oleh Bentang Pustaka pada tahun 2005.
Novel ini bercerita tentang kehidupan 10 anak dari keluarga miskin yang
bersekolah (SD dan SMP) di sebuah sekolah Muhammadiyah di pulau Belitong yang
penuh dengan keterbatasan.
B. Isi Buku
1. Sinopsis
Sepuluh anak Melayu Belitong
yaitu Ikal, Lintang Samudra Basara bin Syahbani Maulana Basara, N.A. Sahara
Aulia Fadillah binti K.A. Muslim Ramdhani Fadillah, Mahar Ahlan bin
Jumadi Ahlan bin Zubair bin Awam, Muhammad Jundullah Gufron Nur Zaman (Kiong),
Syahdan Noor Aziz bin Syahari Noor Aziz, Mukharam Kucai Khairani, Borek alias
Samson, Trapani Ihsan Jamari bin Zainuddin Ilham Jamari, dan Harun Ardhli
Ramadhan bin Syamsul Hazana Ramadhan yang disebut Laskar Pelangi ini tak menyerah
walau keadaan tak bersimpati pada mereka.
Sebut saja Lintang, seorang kuli
kopra cilik, yang genius dan dengan senang hati bersepeda 80 kilometer pulang
pergi untuk memuaskan dahaganya akan ilmu-bahkan terkadang hanya untuk
menyanyikan lagu padamu negeri di akhir jam sekolah. Ayahnya bekerja sebagai
nelayan miskin yang tidak memiliki perahu dan harus menanggung kehidupan 14
jiwa anggota keluarga. Lintang telah menunjukkan minat besar untuk bersekolah
semenjak hari pertama berada di sekolah. Ia selalu aktif didalam kelas dan
memiliki cita-cita sebagai ahli matematika. Sekalipun ia luar biasa pintar,
pria kecil berambut merah ikal ini pernah salah membawa peralatan sekolahnya.
Cita-citanya terpaksa ditinggalkan agar ia dapat bekerja untuk membiayai
kebutuhan hidup keluarganya semenjak ayahnya meninggal.
Mahar, seorang pesuruh tukang
parut kelapa sekaligus seniman dadakan yang imajinatif, tak logis, kreatif, dan
sering diremehkan sahabat-sahabatnya, namun berhasil mengangkat derajat sekolah
kampung mereka dalam karnaval 17 Agustus. Pria tampan bertubuh kurus ini
memiliki bakat dan minat besar pada seni. Bakat besarnya pertama kali diketahui
ketika tanpa sengaja Bu Muslimah menunjuknya untuk bernyanyi di depan kelas
saat pelajaran seni suara. Pria yang menyenangi okultisme ini sering dipojokkan
teman-temannya. Ketika dewasa, Mahar sempat menganggur menunggu nasib
menyapanya karena tak bisa ke manapun lantaran ibunya yang sakit-sakitan. Akan
tetapi, nasib baik menyapanya dan ia diajak petinggi untuk membuat dokumentasi
permainan anak tradisional setelah membaca artikel yang ia tulis di sebuah
majalah, dan akhirnya ia berhasil meluncurkan sebuah novel tentang
persahabatan.
Tokoh ‘aku’ dalam cerita ini.
Ikal yang selalu menjadi peringkat kedua memiliki teman sebangku bernama
Lintang, yang merupakan anak terpintar dalam Laskar Pelangi. Ia berminat pada
sastra, terlihat dari kesehariannya yang senang menulis puisi. Ia menyukai A
Ling, sepupu dari A Kiong, yang ditemuinya pertama kali di sebuah toko
kelontong bernama Toko Sinar Harapan. Pada akhirnya hubungan mereka berdua
terpaksa berakhir oleh jarak akibat kepergian A Ling ke Jakarta untuk menemani
bibinya.
Sahara. Satu-satunya gadis dalam
anggota Laskar Pelangi. Sahara adalah gadis keras kepala berpendirian kuat yang
sangat patuh kepada agama. Ia adalah gadis yang ramah dan pandai, ia baik
kepada siapa saja kecuali pada A Kiong yang semenjak mereka masuk sekolah sudah
ia basahi dengan air dalam termosnya.
A Kiong. Anak Hokian. Keturunan
Tionghoa ini adalah pengikut sejati Mahar sejak kelas satu. Baginya Mahar
adalah suhunya yang agung. Kendatipun pria kecil ini berwajah buruk rupa, ia
memiliki rasa persahabatan yang tinggi dan baik hati, serta suka menolong pada
siapapun kecuali Sahara. Namun, meski mereka selalu bertengkar, ternyata mereka
berdua saling mencintai satu sama lain.
Syahdan. Anak nelayan yang ceria
ini tak pernah menonjol. Kalau ada apa-apa dia pasti yang paling tidak
diperhatikan. Misalnya ketika bermain sandiwara, Syahdan hanya kedapatan jadi
tukang kipas putri dan itupun masih banyak kesalahannya. Syahdan adalah saksi
cinta pertama Ikal, ia dan Ikal bertugas membeli kapur di Toko Sinar Harapan
semenjak Ikal jatuh cinta pada A Ling. Syahdan ternyata memiliki cita-cita yang
tidak pernah terbayang oleh Laskar Pelangi lainnya yaitu menjadi aktor. Dengan
bekerja keras pada akhirna dia menjadi aktor sungguhan meski hanya mendapatkan
peran kecil seperti tuyul atau jin. Setelah bosan, ia pergi dan kursus
komputer. Setelah itu ia berhasil menjadi network designer.
Kucai. Ketua kelas sepanjang
generasi sekolah Laskar Pelangi. Ia menderita rabun jauh karena kurang gizi dan
penglihatannya melenceng 20 derajat, sehingga jika ia menatap marah ke arah
Borek, maka akan terlihat ia sedang memperhatikan Trapani. Laki-laki ini sejak
kecil terlihat bisa menjadi politikus dan akhirnya diwujudkan ketika ia dewasa
menjadi ketua fraksi di DPRD
Borek. Pria besar maniak otot.
Borek selalu menjaga citranya sebagai laki-laki macho. Ketika dewasa ia menjadi
kuli di toko milik A Kiong dan Sahara.
Trapani. Pria tampan yang pandai
dan baik hati ini sangat mencintai ibunya. Apapun yang ia lakukan harus selalu
didampingi ibunya, seperti misalnya ketika mereka akan tampil sebagai band yang
dikomando oleh Mahar, ia tidak mau tampil jika tak ditonton ibunya. Cowok yang
bercita-cita menjadi guru ini akhirnya berakhir di rumah sakit jiwa karena
ketergantungannya terhadap ibunya.
Harun. Pria yang memiliki
keterbelakangan mental ini memulai sekolah dasar ketika ia berumur 15 tahun.
Laki-laki jenaka ini senantiasa bercerita tentang kucingnya yang berbelang tiga
dan melahirkan tiga anak yang masing-masing berbelang tiga pada tanggal tiga
kepada Sahara dan senang sekali menanyakan kapan libur lebaran pada Bu
Muslimah. Ia menyetor 3 buah botol kecap ketika disuruh mengumpulkan karya seni
kelas enam.
Tokoh-tokoh lain dalam novel ini
adalah Bu Muslimah yang bernama lengkap N.A. Musimah Hafsari Hamid binti K.A.
Abdul Hamid. Dia adalah Ibunda Guru bagi Laskar Pelangi. Wanita lembut ini
adalah pengajar pertama Laskar Pelangi dan merupakan guru yang paling berharga
bagi mereka.
Pak Harfan. Nama lengkap K.A.
Harfan Efendy Noor bin K.A. Fadillah Zein Noor. Kepala sekolah dari sekolah
Muhammadiyah. Ia adalah orang yang sangat baik hati dan penyabar meski
murid-murid awalnya takut melihatnya.
Flo. Bernama asli adalah
Floriana, seorang anak tomboi yang berasal dari keluarga kaya. Dia merupakan
murid pindahan dari sekolah PN yang kaya dan sekaligus tokoh terakhir yang
muncul sebagai bagian dari laskar pelangi. Awal pertama kali masuk sekolah, ia
sempat membuat kekacauan dengan mengambil alih tempat duduk Trapani sehingga
Trapani yang malang terpaksa tergusur. Ia melakukannya dengan alasan ingin
duduk di sebelah Mahar dan tak mau didebat.
A Ling . Cinta pertama Ikal yang
merupakan saudara sepupu A Kiong. A Ling yang cantik dan tegas ini terpaksa
berpisah dengan Ikal karena harus menemani bibinya yang tinggal sendiri.
Selami ironisnya kehidupan
mereka, kejujuran pemikiran mereka, indahnya petualangan mereka dan temukan
diri anda tertawa, menangis, dan tersentuh saat membaca setiap lembarnya. Novel
ini dipersembahkan buat mereka yang meyakini the magic of childhood memories
dan khususnya juga buat siapa saja yang masih percaya akan adanya pintu
keajaiban lain untuk mengubah dunia pendidikan. Di tengah upaya untuk tetap
mempertahankan sekolah, mereka kembali harus menghadapi tantangan yang besar.
2. Kelebihan
Kelebihannya buku ini
menceritakan tentang persahabatan dan setia kawanan yang erat dan juga mencakup
pentingnya pendidikan yang begitu mendalam. Serta kisahnya yang mengharukan.
3. Kelemahan
Kelemahannya yaitu penggunaan
nama-nama ilmiah dalam ceritaceritanya. Hal ini membuat pembaca kurang nyaman
dalam membaca. Apalagi glosarium diletakkan di bagian belakang novel. Hal ini
menambah ketidakpraktisan memahami istilah-istilah ini. Selain itu, imajinasi
pembaca bisa terhambat jika mereka tak memahami istilah-istilah tersebut.
Alurnya yang tidak jelas. Tidak seperti Harry Potter atau Ayat-Ayat Cinta
dengan alur yang enak diikuti, cerita-cerita dalam Laskar Pelangi ini alur
waktunya dibolak-balik sehingga membingungkan pembaca. Apalagi tidak disebutkan
tahun berapakah tiap-tiap peristiwa itu terjadi.
C. Organisasi Buku
Novel yang berjudul Laskar
Pelangi ini dalam penyajiannya sudah cukup baik sebagai bacaan semua umur.
Dimulai dari pembukaan cerita sampai penutup cerita sudah baik karena dari satu
cerita ke cerita lainnya tidak bertele-tele atau menyambung dan uniknya lagi
pengarang dapat mengajak pembaca untuk berpikir akhir dari cerita novel itu
(solution).
D. Bahasa Buku
Pengarang menggunakan bahasa
yang tidak baku supaya masyarakat umum (bahasa daerah), khususnya para remaja
mudah mengerti dari isi novel ini.
E. Kesimpulan
Dari novel yang di buat oleh
Andre Hirata ini, saya dapat mengambil beberapa pelajaran hidup yang penting,
salah satunya kita harus benar-benar menghargai hidup, menghargai semua
pemberian Tuhan, tidak pantang menyerah bila menginginkan sesuatu, dan tidak
ada yang tidak mungkin asalkan kita mau dan berusaha. Dan satu lagi, pintar
tidak menjamin kita untuk selalu sukses, seperti cerita pada tokoh lintang, dia
anak yang pintar, namun diakhir cerita dia menjadi seorang supir truk, disini
saya dapat mengambil kesimpulan, bahwa semua kehidupan manusia sudah ada yang
mengaturnya, yaitu Tuhan. Semua yang kita kerjakan tidak lepas dari campur
tangan Tuhan.
F. Saran
Berikut beberapa saran dari saya
bagi para pembaca. Untuk benar-benar memahami novel ini kita harus mengenal
nama-nama ilmiah.
(http://organisasi.org/langkah-tahap-cara-membuat-resensi-buku-dan-unsur-kerangka-resensi-buku)
http://atmawiharja.wordpress.com/kebahasaan/tentang-resensi-buku/contoh-resensi-novel/#comments
http://atmawiharja.wordpress.com/kebahasaan/tentang-resensi-buku/contoh-resensi-novel/#comments
Tidak ada komentar:
Posting Komentar